Aparat Terkait Tutup Mata
Penyelundupan Rokok Gudang
Garam Masih Melenggang Kankung
PULAU MERBAU (Rakyat Riau) - Sejauh
ini aktifitas penyelundupan rokok Gudang Garam ke Negara Malaysia masih terus
berlanjut, tidak satupun pihak terkait yang mengehntikan gerakan aktifitas luar
biasa para penyelundup tersebut. Warga menjadi geram dan tumbuh emosi tidak
percaya ke pihak terkait di negeri ini.
Meski desakan element
masyarakat telah disuarkan melalui media namun belum membukakan mata dan
telinga pihak tekait, aparat penegak hukum diminta untuk tegas dan segera
menghentikan serta menindak tegas pelaku penyelundupan rokok gudang garam dari
sungai baru desa ketapang permai kecamatan pulau merbau melintasi perairan laut
cina selatan secara ilegal.
“ Kegiatan ilegal
tersebut jelas merugikan pajak negara puluhan hingga ratusan
milyar,dikhawatirkan jika penyelundupan tersebut dibiarkan,berpotensi besar
membuka cela ditunggangi bandar narkoba lintas negara,hal ini pernah terjadi
pada kasus pengiriman gudang garam diselat akat beberapa waktu lalu” kata
Buyung ketua LSI Kabupaten Kepulauan Meranti,
Pihaknya
mengatakan,Penyelundupan rokok gudang garam dari sungai baru menuju
Malaysia,dan perairan laut cina selatan tersebut jelas-jelas perbuatan atau
tindakan penyimpangan atau pelanggaran hukum.Dimana rokok yang diselundupkan
itu tanpa menggunakan cukai layaknya rokok yang umum dijual dipasaran,Artinya
mereka dalam menjalankan perdagangan rokok sudah keluar dari jalur yang sudah
ditentukan oleh pemerintah.
"Apalagi berdasarkan informasi yang kami peroleh,aksi penyelundupan rokok gudang garam yang sudah berlangsung bertahun tahun begitu juga tempat mereka berpindah-pindah itu semakin menimbulkan kecurigaan dimata masyarakat,kenapa mereka selalu berpindah-pindah kayak penyamun kalau memang aktifitas mereka resmi,kenapa mereka tidak melakukan pengiriman rokok melalui pelabuhan dumai tempat asal rokok gudang garam tersebut sebelum dikirim kemalaysia, ini kan ada apa apanya,pasti tidak beres kerja mereka” katanya
"Apalagi berdasarkan informasi yang kami peroleh,aksi penyelundupan rokok gudang garam yang sudah berlangsung bertahun tahun begitu juga tempat mereka berpindah-pindah itu semakin menimbulkan kecurigaan dimata masyarakat,kenapa mereka selalu berpindah-pindah kayak penyamun kalau memang aktifitas mereka resmi,kenapa mereka tidak melakukan pengiriman rokok melalui pelabuhan dumai tempat asal rokok gudang garam tersebut sebelum dikirim kemalaysia, ini kan ada apa apanya,pasti tidak beres kerja mereka” katanya
dilanjutkannya Lalu
pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pelaku penyelundupan rokok
tersebut,terkait retribusi daerah,Sepengetahuan kami mereka tak mungkin
membayar pajak daerah,terkait pemanfaatan lahan dan gudang serta pelabuhan
maupun sarana lainya,Jadi apa yang diberikan oleh aktifitas penyelundup itu
kepada daerah ini pasti nihil,parahnya lagi mereka suka beraktifitas didaerah
terpencil yang sulit dijangkau oleh masyarakat ini sama saja mereka itu
berupaya menyembunyikan sesuatu dari kita semua,
Buyung mengatakan
Semakin membuktikan kepada kita jika aktifitas mereka itu ilegal atau melanggar
hukum,Kenapa mereka melakukan aktifitas pada umumnya dimalam
hari,pastinya mereka ketika malam tiba mereka mulai sibuk melakukan pengiriman
rokok keluar negeri menggunakan banyak sepeedbood dengan mesin besar
berkecepatan tinggi,Yang lebih mencurigakan lagi aktifitas mereka digudang
mendapat kawalan dari aknum oknum tidak bertanggung jawab.hal inilah yang kami
sayangkan kenapa kok dibiarkan saja.
" Terkait maraknya
aktifitas penyelundupan rokok gudang garam disungai baru ini jika dibiarkan
terus,kami khawatir aktifitas mereka berpotensi besar akan ditunggangi oleh
pelaku penyelundupan narkoba dari luar negeri menuju negara kita,sebab kejadian
beberapa tahun yang lalu terkait pengungkapan kasus ribuan butir ekstasi dan
empat kolo sabu yang diungkap aparat beacukai selatpanjang,dalam pengakuan
salah seorang tersangkanya,mengarah ke pengusaha pemilik gudang yang digunakan
untuk penyelundupan gudang garam didesa selat akat,hal inilah yang harus
menjadi perhatian kita semua” pungkasnya.(don)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar